DEBITKU.COM

TUKAR UANGMU
SEKARANG!

4 Macam Cara Transfer Uang ke Australia dari Indonesia

Proses transfer uang ke Australia dari Indonesia tidaklah sulit. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan karena platform yang aman dan terpercaya. Cek daftarnya di sini.

Transfer uang ke luar negeri sering kali ditakuti banyak orang karena khawatir menemui hambatan. Belum lagi lamanya proses transfer yang sering ditakutkan oleh orang yang akan transfer uang ke Australia dari Indonesia. Padahal, saat ini sudah banyak cara transfer dengan berbagai keuntungan.

Tidak hanya dari bank saja. Transfer uang ke Australia juga bisa dilakukan melalui badan usaha bukan bank. Selama diawasi oleh Bank Indonesia, dana yang kamu kirim ke Australia bisa sampai dengan cepat dan aman. Biaya yang dibebankan juga beragam. Berikut adalah beberapa pilihan caranya.

Cara Transfer Uang ke Australia dari Indonesia

Transfer Menggunakan AUD Remittance

Bank Central Asia atau BCA memiliki layanan bernama AUD Remittance yang digunakan untuk mentransfer sejumlah AUD dengan sistem full amount. Biayanya sangat ringan, yakni hanya AUD 20 untuk sekali transfer. Uang yang diterima oleh penerimanya akan utuh sesuai dengan jumlah AUD yang ditransfer oleh pengirim.

BCA bisa mentransfer untuk disampaikan di hari yang sama, selama pengirim mengirimkannya sebelum jam cut-off yakitu di pukul 13.00. Bank penerimanya harus salah satu dari dua ini: Bank ANZ atau Bank Commonwealth. Tambahan biayanya adalah Telex sebesar Rp50.000,00 dan provisi 0.125% dari jumlah uang.

Transfer AUD Menggunakan Livin’ Mandiri

Livin’ Mandiri merupakan layanan yang jauh lebih fleksibel dari pemegang jenis rekening Mandiri lainnya. Pasalnya, Livin’ memiliki menu transfer valas yang juga bisa digunakan untuk transfer uang ke Australia dari Indonesia. Metode yang digunakan berbeda dari SWIFT, sehingga bisa dilakukan kapan saja tanpa mengenal waktu cut-off.

Untuk bisa mentransfer sejumlah uang ke Australia, Livin’ akan mengenakan dua jenis beban untuk biaya transaksi. Yang pertama adalah biaya transaksi sebesar USD 5 dan konversinya sesuai kurs saat itu. Beban biaya yang kedua adalah biaya komisi yang nominalnya akan sesuai dengan jumlah dana yang ditransfer.

Transfer Menggunakan Western Union

Bagi kamu yang ingin menghemat biaya transaksi, maka boleh mencoba transfer melalui Western Union. Western Union tersedia di Indonesia dengan jumlah gerai yang sangat banyak. Kamu juga bisa mengirimkan uang melalui aplikasi Western Union. Penerimanya bisa menerima baik dalam bentuk cash atau tidak.

Keuntungan menggunakan Western Union untuk transfer uang ke Australia adalah karena kecepatan transfernya yang tinggi. Uang bisa diterima di Australia dalam hitungan menit saja. Penerima bisa memiliki jenis bank apa saja atau bisa juga mengambil cash di gerai Western Union. Setelah transfer, ada kode pelacakan untuk pengirim.

Transfer Menggunakan Topremit

Topremit merupakan layanan jasa transfer yang bisa bisa mentransfer uang ke Australia dengan waktu yang cepat. Layanan ini sudah memiliki nomor lisensi dari Bank Indonesia, sehingga aman digunakan untuk transaksi transfer dana. Topremit juga transparan dengan biayanya yang flat tanpa memotong saldo transfer utama.

Topremit memberlakukan biaya flat yang terdiri dari dua tier, yakni instan dan normal. Kirim uang instan ke Australia dikenakan biaya sebesar Rp100.000,00 sementara untuk normal dikenakan biaya sebesar Rp75.000,00. Layanan instan memakan waktu 20 menit, sementara normal yakni satu hari kerja.

Untuk bisa transfer uang ke Australia dari Indonesia dengan cepat dan aman, kamu bisa menggunakan https://debitku.com/. Intip berbagai penawaran menariknya, sehingga kamu bisa lebih berhemat bahkan bisa transfer berkali-kali ke Australia dengan terjangkau.